Coding PHP/MySQL di Android? BISA BANGETT!!
Ini serius lho. Anda developer yang sedang mengerjakan project aplikasi web berbasis PHP & MySQL? Well, lucky you
developer yang punya android. Sekarang Anda bisa coding dan running
aplikasi web PHP & MySQL tersebut di handset atau tablet android,
persis seperti apa yang biasa Anda lakukan di PC.
Saya mengerti 100% jika Anda belum yakin atau masih mempertanyakan kompatibilitas web server, PHP engine ataupun database server MySQL yang ada di android. But here’s the thing, android adalah sistem operasi turunan GNU/Linux sehingga android juga mewarisi kekuatan dan kemiripan environment dan cara kerja dari OS open source tersebut. Hal tersebut juga menjadikan aplikasi linux-based bisa diporting agar bisa dijalankan juga di android.
Cukup sudah pengantarnya, berikut apa saja yang diperlukan untuk coding:
1. Text Editor
Tidak harus sehebat NetBeans atau Eclipse lah ya, tapi text editor sederhana yang ringan dan punya line numbering saya rasa sudah cukup. Fitur lainnya yang menjadi nilai tambah adalah tag highlight yang memudahkan kita dalam melihat tag-tag dalam script. Ada banyak pilihan di Google Play. Android Web Editor Lite, Jota Text Editor maupun editor lainnya yang sejenis bisa dijadikan pilihan ngoding. Silahkan dicoba dulu satu per satu hingga Anda menemukan text editor yang cocok di hati. :)
2. Web server + PHP
Web server adalah aplikasi yang paling esensial dalam hal ini. Ada banyak pilihan web server di Google Play, namun cuma beberapa saja yang bisa menjalankan script PHP. Jika Anda hanya perlu web server saja, aplikasi PAW server for Android sudah cukup. Aplikasi ini sudah mendukung plugin PHP yang artinya web server ini siap mengeksekusi script PHP yang Anda buat. Namun jika Anda juga mengharapkan web server sekaligus MySQL server, silahkan lanjutkan ke poin berikutnya.
3. MySQL server dan client
Sampai saat post ini ditulis, saya masih belum menemukan aplikasi MySQL server stand-alone untuk Android. Namun sudah ada beberapa aplikasi yang berisi bundling web server, PHP dan MySQL, yang mirip seperti XAMPP atau LAMP di PC. Kebanyakan aplikasi jenis ini memang tidak gratis, namun bagaimanapun juga harga yang berkisar dari 2 hingga 5 USD pastilah sangat terjangkau bagi kita semua.
Dari beberapa aplikasi yang ada, pilihan saya jatuh pada KSWEB server. Aplikasi ini cukup affordable dari harganya yang cuma 2,99 USD namun handal dari segi kinerja, kemudahan pengaturan dan kekayaan fitur. Bahkan jika sudah terbiasa menggunakan phpMyadmin, aplikasi ini juga menyertakannya. Kita juga diberikan kesempatan trial sebelum membeli sehingga kita bisa menjajal sejauh mana aplikasi ini bisa menjalankan aplikasi web yang kita bangun.
Untuk MySQL client –selain dengan phpMyadmin– ada banyak aplikasi gratis di Google Play, salah satunya adalah MySQL Connect. Dengan aplikasi ini kita bisa mengatur objek-objek database MySQL dan menjalankan perintah SQL didalamnya. Oiya, aplikasi ini bisa juga terhubung dengan server MySQL lain di luar sana via wifi, artinya jika ada kebutuhan darurat maka Anda bisa memanage server MySQL production dengan aplikasi ini. Hebat kan? :D
Setelah ketiga jenis aplikasi diatas sudah terinstall, maka kita sudah siap memulai development aplikasi web PHP dan MySQL. Untuk rekan-rekan pemula, mungkin perlu satu atau dua tulisan terpisah yang membahas step-by-step coding di android.
Oiya sebagai sharing pengalaman, sebelum membuat post ini saya telah mencoba memindahkan satu project web PHP dan MySQL kantor yang berisi 300an file PHP, 1GB database MySQL serta library jpgraph ke handphone android dan hasilnya bisa dijalankan dengan sempurna. Grafik yang menggunakan jpgraph juga bisa ditampilkan dengan sangat baik karena modul PHP gd versi 2 sudah otomatis aktif di KSWEB. Hanya saja untuk tampilan font kadang masih belum sesuai mengingat keterbatasan font yang dimiliki android.
Jadi, bagaimana menurut Anda? Masih berpikiran handphone android hanya buat telpon/sms/chatting saja? :D
Saya mengerti 100% jika Anda belum yakin atau masih mempertanyakan kompatibilitas web server, PHP engine ataupun database server MySQL yang ada di android. But here’s the thing, android adalah sistem operasi turunan GNU/Linux sehingga android juga mewarisi kekuatan dan kemiripan environment dan cara kerja dari OS open source tersebut. Hal tersebut juga menjadikan aplikasi linux-based bisa diporting agar bisa dijalankan juga di android.
Cukup sudah pengantarnya, berikut apa saja yang diperlukan untuk coding:
1. Text Editor
Tidak harus sehebat NetBeans atau Eclipse lah ya, tapi text editor sederhana yang ringan dan punya line numbering saya rasa sudah cukup. Fitur lainnya yang menjadi nilai tambah adalah tag highlight yang memudahkan kita dalam melihat tag-tag dalam script. Ada banyak pilihan di Google Play. Android Web Editor Lite, Jota Text Editor maupun editor lainnya yang sejenis bisa dijadikan pilihan ngoding. Silahkan dicoba dulu satu per satu hingga Anda menemukan text editor yang cocok di hati. :)
2. Web server + PHP
Web server adalah aplikasi yang paling esensial dalam hal ini. Ada banyak pilihan web server di Google Play, namun cuma beberapa saja yang bisa menjalankan script PHP. Jika Anda hanya perlu web server saja, aplikasi PAW server for Android sudah cukup. Aplikasi ini sudah mendukung plugin PHP yang artinya web server ini siap mengeksekusi script PHP yang Anda buat. Namun jika Anda juga mengharapkan web server sekaligus MySQL server, silahkan lanjutkan ke poin berikutnya.
3. MySQL server dan client
Sampai saat post ini ditulis, saya masih belum menemukan aplikasi MySQL server stand-alone untuk Android. Namun sudah ada beberapa aplikasi yang berisi bundling web server, PHP dan MySQL, yang mirip seperti XAMPP atau LAMP di PC. Kebanyakan aplikasi jenis ini memang tidak gratis, namun bagaimanapun juga harga yang berkisar dari 2 hingga 5 USD pastilah sangat terjangkau bagi kita semua.
Dari beberapa aplikasi yang ada, pilihan saya jatuh pada KSWEB server. Aplikasi ini cukup affordable dari harganya yang cuma 2,99 USD namun handal dari segi kinerja, kemudahan pengaturan dan kekayaan fitur. Bahkan jika sudah terbiasa menggunakan phpMyadmin, aplikasi ini juga menyertakannya. Kita juga diberikan kesempatan trial sebelum membeli sehingga kita bisa menjajal sejauh mana aplikasi ini bisa menjalankan aplikasi web yang kita bangun.
Untuk MySQL client –selain dengan phpMyadmin– ada banyak aplikasi gratis di Google Play, salah satunya adalah MySQL Connect. Dengan aplikasi ini kita bisa mengatur objek-objek database MySQL dan menjalankan perintah SQL didalamnya. Oiya, aplikasi ini bisa juga terhubung dengan server MySQL lain di luar sana via wifi, artinya jika ada kebutuhan darurat maka Anda bisa memanage server MySQL production dengan aplikasi ini. Hebat kan? :D
Setelah ketiga jenis aplikasi diatas sudah terinstall, maka kita sudah siap memulai development aplikasi web PHP dan MySQL. Untuk rekan-rekan pemula, mungkin perlu satu atau dua tulisan terpisah yang membahas step-by-step coding di android.
Oiya sebagai sharing pengalaman, sebelum membuat post ini saya telah mencoba memindahkan satu project web PHP dan MySQL kantor yang berisi 300an file PHP, 1GB database MySQL serta library jpgraph ke handphone android dan hasilnya bisa dijalankan dengan sempurna. Grafik yang menggunakan jpgraph juga bisa ditampilkan dengan sangat baik karena modul PHP gd versi 2 sudah otomatis aktif di KSWEB. Hanya saja untuk tampilan font kadang masih belum sesuai mengingat keterbatasan font yang dimiliki android.
Jadi, bagaimana menurut Anda? Masih berpikiran handphone android hanya buat telpon/sms/chatting saja? :D
0 Response to "Coding PHP/MySQL di Android? BISA BANGETT!!"
Post a Comment